Di era yang semakin berkembang ini, semakin banyak pula jenis usaha yang dibangun mulai dari jenis usaha dagang, produksi (manufaktur) sampai dengan perusahaan jasa. Perusahaan jasa pun masih dibedakan lagi mulai dari jasa konsultan, jasa konstruksi dan lain sebagainya.

Perusahaan jasa adalah perusahaan yang menjual jasa kepada konsumennya. Perusahaan jasa merupakan bisnis yang tidak menjual produk fisik. Berbeda dengan perusahaan dagang, jika perusahaan dagang yang dijual adalah berupa barang berwujud, untuk perusahaan jasa yang dijual adalah sesuatu yang tidak ada wujudnya tetapi memiliki nilai jual tersendiri.

Alur akuntansi perusahaan jasa merupakan bisnis yang tidak menjual produk fisik seperti pengecer dan pedagang. Sebagai gantinya, mereka menjual layanan mereka kepada customer dan biasanya membebankan biaya per jam. Ini berlaku untuk hampir semua perusahaan profesional. Pengacara biasanya telah menetapkan tarif per jam dan membebankan biaya pada klien berdasarkan berapa lama untuk melakukan layanan.

Intinya, perusahaan-perusahaan ini benar-benar menjual waktu mereka. Contoh yang baik dari perusahaan jasa adalah kantor akuntan publik. Mereka mendapatkan pendapatan dengan menyiapkan laporan pajak penghasilan, melakukan audit dan layanan aset, dan bahkan melakukan pekerjaan pembukuan.

Baca Juga : Alur Laporan Keuangan dengan Urutan yang Benar

Alur Akuntansi Perusahaan Jasa

Alur akuntansi perusahaan jasa dalam pelaksanaan operasional perusahaan, pasti dibutuhkan adanya laporan keuangan sebagai alat untuk melihat kinerja perusahaan selama periode tertentu. Dengan kebutuhan tersebut, bisa dibantu pula dengan sistem atau software pembukuan dalam pembuatan laporan keuangan nya seperti contohnya adalah Accurate.

Terkait dengan pembukuan akuntansi, hal yang biasa dibutuhkan oleh perusahaan jasa untukĀ  pembukuan akuntansi nya diantaranya :

  1. Membuat tagihan atas jasa.
  2. Menggunakan barang untuk Aktivitas bantuan jasa.
  3. Daftar Customer
  4. Laporan Laba/rugi atas biaya pengeluaran jasa
  5. Laporang Hutang/Piutang

Dengan banyaknya kebutuhan pembukuan dibidang jasa, daftar diatas sering ditanyakan oleh para pengusaha jasa untuk kebutuhan mencatat. Oleh karena nya, kebutuhan tersebut akan sangat efisien apabila dibantu dengan sebuah sistem/software akuntansi.

Baca Juga : Cara Melaporkan Pajak Nihil Online dan Langkah-Langkahnya

Bagikan artikel ini ke

Scroll to Top