Jika Anda sedang mencari untuk mengelola kas kecil pada perusahaan. Menggunakan sistem imprest dapat menjadi pilihannya. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan dalam pengelolaan saldo kas kecil dengan metode imprest.
Kelebihan Pengelolaan Saldo Kas Kecil dengan Sistem Imprest
Pengelolaan saldo kas kecil dengan sistem Imprest memiliki keunggulan diantaranya:
1. Mengefisiensi dalam Pelaporan Keuangan
Dibandingkan dengan metode lainnya, sistem imprest memiliki kelebihan yaitu dapat mengefisiensikan pelaporan keuangan. Sebab, pelaporan keuangan biasanya dilakukan secara periodik bukan berdasarkan setiap adanya transaksi.
Sehingga, metode imprest ini dapat mengurangi beban administrasi dan membuat mudah dalam proses akuntansi. Namun, penting diingat walaupun tidak dibuat laporan setiap adanya transaksi. Buka berarti setiap transaksi yang terjadi tidak didokumentasikan.
2. Memiliki sifat yang Transparan
Selanjutnya, sistem imprest dipilih karena memiliki sifat yang transparan. hal tersebut terjadi karena setiap transaksi keuangan yang terjadi akan dicatat secara lebih rinci.
Tak hanya pencatatan saja, melainkan pada metode imprest ini biasanya juga dilampirkan berapa bukti seperti nota dan kwitansi. Sehingga, nantinya memudahkan untuk pelaporan maupun proses audit.
3. Memudahkan Pengawasan
Seperti yang sudah diketahui, kas kecil dengan metode imprest adalah sistem pengelolaan dana yang menetapkan jumlah kas kecil dengan nominal yang tetap. Itu berarti perusahaan dapat melakukan pengawasan dengan mudah.
Dengan demikian, perusahaan akan dengan mudah untuk memantau pengeluaran yang terjadi setiap kegiatan operasional.
4. Mendeteksi Penipuan dengan Mudah
Karena setiap pengeluaran yang terjadi harus disertai dengan bukti-bukti, maka segala ketidak sesuaian akan dengan mudah untuk dilakukan pendeteksian.
Sehingga, jika nantinya ada kecurangan atau penyimpangan terkait penggunaan saldo kas kecil akan dengan mudah untuk di deteksi.
5. Membantu dalam Mengendalikan Keuangan
Sistem imprest yang ada dalam pengelolaan kas kecil mendorong disiplin dalam penggunaan keuangan. Sebab, nantinya proses pengisian kembali akan dilakukan dengan jumlah yang telah digunakan dengan adanya bukti-bukti dokumentasi.
6. Mempermudah Perencanaan Keuangan Perusahaan
Karena saldo kas kecil pada metode imprest akan diisi sesuai dengan kesepakatan di awal. Maka perusahaan dengan mudah untuk memperkirakan dana yang dibutuhkan pada kas kecil. Itu, berarti akan membantu dalam perencanaan anggaran.
Baca Juga: Karakteristik Kas Kecil Pada Perusahaan
Kekurangan Pengelolaan Saldo Kas Kecil dengan Sistem Imprest
Walaupun dengan pengelolaan kas kecil menggunakan sistem imprest memiliki berbagai kelebihan. Namun pengelolaan pada sistem ini masih memiliki kekurangan diantaranya:
1. Saldo Kas Tidak Real Time
Pada sistem imprest, saldo kas kecil hanya akan diperbarui saat pengisian kembali pada awal periode. Sehingga, perusahaan akan sulit untuk mengetahui jumlah saldo kas kecil secara real-time.
2. Tidak Cocok Untuk Pengeluaran Bernilai Besar
Kekurangan selanjutnya pada metode imprest adalah tidak cocok untuk pengeluaran dengan nominal yang cukup besar. Hal ini, karena saldo kas akan di isi ulang pada awal periode berikutnya dengan melihat bukti dokumentasi seperti nota maupun kwitansi pembelian.
Sehingga, sistem ini akan menyulitkan ketika harus menggunakan uang yang ada pada kas kecil untuk pembayaran yang besar.
3. Resiko Pencatatan Yang Salah
Karena pencatatan pengeluaran pada sistem imprest ini akan dilakukan secara berkala bukan saat transaksi terjadi. Biasa saja, menimbulkan kesalahan dan kelalain dalam pencatatan. Sehingga, sangat penting bagi penggelolaan bukti transaksi dengan baik.
4. Tidak Fleksible
Sistem kas kecil dengan metode imprest itu berarti penambahan saldo kas akan dilakukan pada awal periode. Sehingga, ini akan menyulitkan jika ada pengeluaran yang tak terduga pada periode tersebut.
5. Sistem Ketinggalan Jaman
Diera digital sekarang ini, penggunaan sistem imprest pada pengelolaan kas kecil sering dianggap kurang efisien. Terlebih, dengan banyaknya sistem pembayaran elektronik yang ada.
Terdapat juga, perusahaan yang menggunakan software akuntansi seperti Bambootree. Yang dirancang untuk membantu dalam pengelolaan keuangan perusahaan mulai dari penjualan, pembelian maupun pelaporan dalam bentuk jurnal.
Baca Juga: Jurnal Pembelian: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya
Kesimpulan
Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan sistem imprest dalam pengelolaan kas kecil dapat memberikan berbagai manfaat, namun juga memiliki beberapa kekurangan yang dapat menjadi pertimbangan.