Jurnal Memorial: Pengertian, Manfaat dan Cara Membuatnya

Daftar Isi

Bagikan artikel ini ke:

Jurnal Memorial: Pengertian, Manfaat dan Cara Membuatnya 

Dalam dunia bisnis yang terus berkembang, pencatatan yang akurat dan efisien adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan keuangan perusahaan. Hal ini menjadi semakin penting, terutama bagi perusahaan dengan banyak cabang yang harus mengelola laporan keuangan dari berbagai sumber.

Salah satu elemen penting dalam proses pembukuan yang seringkali terabaikan adalah Jurnal Memorial. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai jurnal memorial. 

Apa itu Jurnal Memorial 

Jurnal memorial adalah salah satu jenis dari jurnal umum yang berguna untuk mencatat transaksi yang tidak dapat dicatat dalam jurnal khusus seperti (jurnal penjualan, pembelian, penerimaan kas, dan pengeluaran kas). 

Biasanya jurnal ini akan mencatat transaksi yang dilakukan oleh perusahan seperti retur penjualan, pengurangan harga, depresiasi, amortisasi, transaksi penyesuaian akhir tahun, dan pembetulan kesalahan pencatatan. 

 

Mengapa Jurnal Memorial Penting Bagi Bisnis 

Bagi perusahaan, terutama yang memiliki banyak cabang, Jurnal Memorial memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga akurasi dan transparansi laporan keuangan. Tak hanya itu, berikut adalah beberapa manfaat utama Jurnal Memorial:

 

1. Memastikan Akurasi Laporan Keuangan

Dengan mencatat transaksi yang terlambat atau yang memerlukan penyesuaian, Jurnal Memorial membantu memastikan bahwa laporan keuangan perusahaan tetap akurat dan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku.

2. Meningkatkan Transparansi

Setiap transaksi yang tercatat di Jurnal Memorial memberikan gambaran yang jelas tentang perubahan dalam laporan keuangan, sehingga memudahkan manajer dan pemangku kepentingan untuk melacak dan memverifikasi informasi yang relevan.

2. Meminimalisir Kesalahan

Dalam perusahaan multi-cabang, kesalahan dalam pencatatan bisa terjadi dengan mudah. Jurnal Memorial menyediakan mekanisme untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi di jurnal utama, memastikan tidak ada transaksi yang terlewat atau tercatat secara keliru.

3. Mendukung Kepatuhan terhadap Regulasi

Penggunaan Jurnal Memorial membantu perusahaan dalam memastikan kepatuhan terhadap regulasi akuntansi yang mengharuskan setiap transaksi dicatat dengan benar dan tepat waktu, menghindari risiko denda atau masalah hukum.

4. Memberikan Fleksibilitas dalam Pencatatan 

Jurnal Memorial memungkinkan pencatatan transaksi yang tidak biasa, seperti pembetulan kesalahan atau pencatatan transaksi yang memiliki karakteristik khusus, yang tidak dapat dicatat di jurnal utama.

Baca Juga: Accounts Payable: Pengertian, Fungsi, dan Prosesnya Pada Bisnis

Cara Membuat Jurnal Memorial yang Akurat dan Contohnya 

Pembuatan Jurnal Memorial yang akurat sangat bergantung pada pemahaman yang jelas tentang jenis transaksi yang perlu dicatat dan bagaimana cara mencatatnya. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat Jurnal Memorial yang akurat:

 

1. Identifikasi Transaksi yang Memerlukan Pencatatan Khusus

Pertama, identifikasi transaksi yang tidak tercatat atau perlu diperbaiki, seperti kesalahan dalam pencatatan saldo atau transaksi yang terlambat tercatat.

2. Tentukan Akun yang Terlibat

Setelah itu, tentukan akun mana yang terpengaruh oleh transaksi tersebut. Pastikan untuk memilih akun yang sesuai dengan jenis transaksi yang terjadi.

3. Buat Entri di Jurnal Memorial

Masukkan entri ke dalam Jurnal Memorial dengan mencatat tanggal, akun yang terlibat, jumlah, dan penjelasan yang jelas tentang transaksi tersebut.

4. Verifikasi dan Review

Sebelum entri di-posting, pastikan untuk memverifikasi kembali semua detail transaksi dan memastikan bahwa semua informasi sudah benar. 

Contoh Penulisan Jurnal Memorial

Dalam memudahkan Anda untuk penerapan jurnal memorial, Anda dapat memahami contoh studi kasus berikut ini:

PT. Cinta Sejati pada tanggal 17 Agustus 2025, melakukan pengembalian barang ke reseller sebesar Rp. 3.000.000. Hal ini disebabkan oleh karena barang terdapat barang yang rusak saat sampai di lokasi. 

Dengan demikian transaksi ini tidak dapat dicatat pada jurnal pembelian ataupun jurnal pengeluaran kas, sehingga nantinya akan dicatat pada jurnal memorial. Berikut adalah contoh penulisannya.

 

Tanggal Akun Debit (Rp) Kredit (Rp)
17/08/2025 Return Barang 3.000.000
17/08/2025 Kas 3.000.000

 

Tantangan dalam pembuatan jurnal memorial 

Walaupun  terlihat mudah, dalam penerapannya jurnal memorial pada akuntansi memiliki beberapa tantangan seperti:

1. Menentukan Kapan Menggunakan Jurnal Memorial

Jurnal memorial biasanya digunakan untuk transaksi yang tidak biasa atau peristiwa luar biasa. Sehingga, terkadang membuat kebingungan kapan menggunakan jurnal memorial.
Terutama, ketika perusahaan memiliki aturan/regulasi masing-masing dalam penentuan pencatatan transaksi, apakah transaksi seperti itu perlu dilakukan pencatatan pada jurnal umum maupun khusus. .

2. Pencatatan yang Kompleks

Jurnal memorial seringkali melibatkan transaksi yang lebih kompleks dan membutuhkan penjelasan yang jelas. Karena banyak transaksi yang dicatat dalam jurnal memorial berkaitan dengan kejadian atau keadaan yang tidak biasa, pencatatan yang tidak tepat bisa menyebabkan kebingungan atau kesalahan dalam laporan keuangan.

3. Dokumentasi yang Kurang Lengkap

Agar jurnal memorial dapat diterima secara sah, pencatatannya harus didukung oleh dokumentasi yang cukup dan valid. Tantangannya adalah mendapatkan bukti yang cukup dan mengorganisir dokumentasi yang diperlukan untuk membenarkan pencatatan tersebut.

Baca Juga: 6 Cara Menyusun Laporan Keuangan Konsolidasi Yang Efisien

Bambootree: Bantu Optimalkan Pembuatan Laporan Keuangan

 

Namun dalam penggunaannya mendapatkan tantangan seperti penentuan kapan harus menggunakan jurnal memorial, kompleksitas pencatatan, dan kebutuhan akan dokumentasi yang lengkap.

Untuk mengatasi tantangan ini, Bambootree hadir sebagai software konsolidasi backdate yang dapat membantu perusahaan dalam menggabungkan laporan antar perusahaan berbagai cabang dengan mudah dan efisien. Dengan demikian, software ini dapat menyederhanakan proses, meminimalisir kesalahan, dan memastikan laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu untuk perusahaan multi-cabang. 

Masih ingin membuat laporan keuangan multi-cabang dengan rumit? Yuk gunakan bambootree sekarang dan mudahkan dalam pembuatan laporan keuangan.

 

Picture of Bambootree
Bambootree

Membahas seputar konsolidasi, backdate, dan laporan keuangan perusahaan.

Scroll to Top