Bambootree.id – Tahukah Anda bahwa saat ini ada lebih dari 900 perusahaan swasta yang bernilai $1 miliar atau lebih? Meskipun banyak dari startup ini telah berhasil mencapai status unicorn secara mandiri, beberapa kisah sukses yang paling mencolok, termasuk Airbnb dan Dropbox, menggunakan akselerator untuk berkembang dengan cepat. Tetapi apa itu accelerator bisnis, dan apakah cocok untuk bisnis Anda?

Dalam panduan ini, kami akan membahas segala yang perlu Anda ketahui tentang akselerator bisnis, termasuk apa yang mereka tawarkan, bagaimana cara kerjanya, dan bagaimana mereka dapat membantu bisnis Anda berkembang.

Apa itu Accelerator Bisnis?

Accelerator adalah program yang dirancang untuk membantu startup yang sudah mapan berkembang dengan cepat, dan sering memberikan pendanaan sebagai imbalan atas ekuitas dalam bisnis.

Akselerator seringkali mengharuskan startup untuk sudah memiliki produk minimal yang layak atau tim yang tetap sebelum mereka dapat mendaftar. Setelah diterima, startup melewati periode pertumbuhan dan pengembangan yang intens, seringkali dalam waktu tiga hingga enam bulan.

Selama periode ini, startup menerima bimbingan dan sumber daya dari pengusaha berpengalaman, investor, dan pemimpin bisnis. Akselerator startup biasanya berakhir dengan Hari Demo, di mana startup mempresentasikan bisnis mereka kepada sekelompok calon investor.

Bagaimana cara kerja akselerator bisnis

Accelerator bisnis adalah program yang umumnya berfokus pada pertumbuhan atau akses pasar. Mereka melakukannya dengan menyediakan hal-hal seperti pendanaan, pelatihan, jaringan, dan bahkan kesempatan untuk mempresentasikan bisnis Anda kepada investor ketika program berakhir.

Program-program ini bisa sangat melelahkan, seringkali melibatkan tiga hingga enam bulan pelatihan yang intens, bimbingan, pertemuan yang diperlukan, dan lainnya.

Banyak accelerator bekerja dengan atau didirikan oleh investor malaikat atau perusahaan modal ventura, menyediakan jaringan yang tak ternilai bagi startup untuk meraihnya bahkan setelah program berakhir. Meskipun akselerator biasanya tidak mengenakan biaya untuk layanan mereka, mereka kemungkinan besar akan meminta ekuitas dalam startup Anda.

Apa Manfaat dari Akselerator Bisnis?

Akselerator menyediakan cara bagi startup untuk mempercepat pertumbuhan mereka. Selain sumber daya dan bimbingan yang mereka terima, menjadi bagian dari accelerator juga dapat membantu startup memvalidasi gagasan bisnis mereka, membangun basis pelanggan, dan mendapatkan modal. Beberapa manfaat dari akselerator bisnis termasuk:

  • Mendapatkan pendanaan yang dapat membantu Anda berhenti khawatir tentang proyek besar berikutnya Anda.
  • Memanfaatkan jaringan yang dapat membantu Anda memperluas bisnis Anda dan mendapatkan investasi bahkan setelah program berakhir.
  • Belajar tips dan trik yang dapat membantu startup Anda berkembang dari para profesional terbaik dan paling cerdas di industri Anda.
  • Mempresentasikan startup Anda pada Hari Demo kepada investor yang dapat membantu Anda memperluas bisnis Anda dan mengakses pasar baru.

Apa Kerugian dari Akselerator Bisnis?

Secara keseluruhan, akselerator bisnis bisa menjadi cara yang bagus bagi startup untuk memulai bisnis mereka. Namun, penting untuk mempertimbangkan kerugiannya sebelum memutuskan untuk bergabung dengan satu. Beberapa kerugian dari akselerator bisnis yang perlu Anda pertimbangkan termasuk:

  • Kehilangan ekuitas bisa sulit diterima bagi beberapa pendiri.
  • Tidak setiap model bisnis cocok untuk pertumbuhan cepat jangka pendek.
  • Akselerator datang dengan komitmen serius dan bisa meminta Anda untuk menghabiskan waktu bersama keluarga Anda atau bahkan pindah ke kota lain.
  • Pertemuan yang diperlukan, sesi bimbingan, dan gangguan potensial lainnya bisa membuat Anda menjauh dari pekerjaan yang seharusnya Anda lakukan.
  • Tidak ada jaminan bahwa bisnis Anda akan berhasil setelah program berakhir.

Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum mendaftar program akselerator, tetapi beberapa pertanyaan kunci yang harus Anda tanyakan kepada diri sendiri sebelum Anda mendaftar termasuk:

Cara Memilih Akselerator

Setelah Anda menentukan bahwa startup Anda cocok untuk program accelerator , langkah pertama adalah meneliti program mana yang akan memenuhi kebutuhan bisnis Anda. Ingatlah bahwa tidak semua akselerator startup diciptakan sama beberapa mungkin lebih cocok untuk bisnis Anda daripada yang lain.

Untuk memilih akselerator yang tepat untuk bisnis Anda, Anda harus:

  • Mendefinisikan apa yang ingin Anda capai dari program.
  • Meneliti program yang sesuai dengan model bisnis Anda.
  • Mempertimbangkan lokasi, biaya, dan komitmen waktu yang diperlukan oleh setiap akselerator.
  • Akselerator dapat menyediakan startup dengan sumber daya yang sangat dibutuhkan seperti akses ke modal, bimbingan, dan kesempatan jaringan. Tetapi jangan lupakan bahwa setiap akselerator berbeda — terserah Anda untuk melakukan riset dan menemukan yang cocok untuk bisnis Anda.

Cara Mendaftar ke Akselerator

Sekarang setelah Anda memilih akselerator, saatnya untuk mendaftar.

Setiap accelerator memiliki persyaratan yang berbeda, tetapi secara umum, Anda dapat mengharapkan untuk memberikan informasi tentang bisnis Anda, tim Anda, produk Anda, dan pasar Anda. Beberapa program mungkin juga meminta Anda untuk mengirimkan video atau pitch deck bersama dengan aplikasi Anda.

Setelah Anda mengirimkan aplikasi Anda, startup Anda akan dinilai, diwawancarai, dievaluasi, dan akhirnya diterima.

Kesimpulan

Jika Anda mencari pendanaan dan bimbingan untuk membawa bisnis Anda ke level berikutnya, akselerator bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda. Tetapi jika Anda belum siap untuk memberikan ekuitas atau berkomitmen pada persyaratan yang ketat, ada pilihan lain yang tersedia.

Bagikan artikel ini ke

Scroll to Top